Informasi Lengkap Mengenai  Oki Setiana Dewi

Bagi Anda yang pernah menonton film Ketika Cinta Bertasbih yang mana sangatlah populer dahulu pastinya tidak asing lagi dengan Oki Setiana Dewi.  Pasalnya memang Oki menjadi salah satu pemeran dalam film tersebut  menjadi toko Anna. Oki lahir pada 13 Januari 1989 di Batam, Kepulauan Riau, Indonesia dari pasangan Suliyanto dan Yunifah Lismawati.  Ia berhasil dikenal publik tidak hanya dari film yang dibintanginya saja tetapi juga dari beberapa FTV yang dibintangi,  buku yang ditulisnya sendiri dan menjadi motivator  serta penceramah untuk acara islami.  Bisa dibilang kehidupan dari Oki ini menjadi teladan dari banyak wanita islami mengingat  perjalanan hidupnya yang mempunyai banyak  pembelajaran berarti. Untuk itulah akan sangatlah menarik untuk melihat bagaimana perjalanan kehidupan dari Oki beserta kisah-kisah yang mampu mengubah kehidupannya yang dulunya tidak berhijab dan saat ini berhijab.

Perjalanan Kehidupan Oki Setiana Dewi

Untuk  mengetahui perjalanan kehidupan dari Oki dengan lebih jelas, maka informasinya akan disampaikan dalam bentuk point-point penting sebagai berikut:

  1. Sejak Kecil Sudah Sering Mengikuti Perlombaan

Sejak dari SD, Oki sudah mengkitu banyak perlombaan yang berkenaan dengan minatnya yakni menulis dan peragaan busana. Ia sudah berkali-kali mengalami kegagalan dari berbagai perlombaan yang  diikutinya. Namun hal tersebut malah dijadikan motivasi untuk terus maju dan mengasah diri sehingga    sampai SMP ia berhasil menjuari banyak perlombaan terutama perlombaan peragaan busana. Bakatnya menjadi pembawa acara atau MC juga mulai terlihat sejak kecil sehingga ia sering didapuk sebagai MC pameran, festival musik, acara ulang tahun dan masih banyak lagi.

  1. Perjalanan Pendidikan

Untuk masalah pendidikan yang dijalankan oleh Oki Setiana Dewi tidak boleh Anda anggap remeh karena dirinya sangatlah cerdas  hingga akhirnya mampu meraup beberapa prestasi memukau.  Sejak bersekolah terutama di SMA-nya di SMAN 1 Depok, Oki selalu  menjadi juara kelas. Mewakili sekolahnya dalam perlombaan akademis atuapun non akademis sudah menjadi hal yang biasa bagi Oki.  Oleh karena kecerdasan yang dipunyai, Oki bisa diterima di UI pada Fakultas Ilmu Budaya  Program Studi S1 Sastra Belanda.  Tidak puas dengan hanya gelar S1, ia melanjutkan pendidikannya dengan menempuh program S2 Magister pendidikan. Di tahun 2015, Oki juga menempuh  pendidikan dalam pendidikan Anak Usia Dini UNJ. Terakhir, kandidat doktor, program studi s3 pengkajian Islam konsentrasi pendidikan Islam di UIN Jakarta.

unsplash.com
  1. Memutuskan untuk Berhijab

Oki memutuskan untuk menggunakan hijab setelah ibunya divonis dokter tekena penyakit langka dan sulit disembuhkan. Ia ingin lebih dekat dengan Allah SWT dan ingin lebih khyusuk ketika memanjatkan doa. Hasilnya pun terbukti nyata mengagumkan  dan menguntungkan seperti situs washingtonunitedformarriage berkat kesungguhan dan kegigihan dari Oki untuk berhijab dalam kehidupannya.

  1. Menikah dengan Ory Vitrio

Oki menikah dengan seorang pengusaha bernama Ory Vitrio pada 12 Januari 2014.  Walaupun keduanya mempunyai perbedaan umur yang cukup jauh yakni 7 tahun, tetapi tidak menghalangi keduanya untuk melaju dalam mahligai rumah tangga. Dari pernikahan tersebut Oki dan ory dikarunai anak perempuan bernama Maryam Nusaibah Abdullah dan Khadeejah Faatimah Abdullah.

Kisah yang Mengubah Kehidupan Oki

Terdapat beberaa kisah yang mampu mempengaruhi kehidupan serta menjadi titik balik dari Oki Setiana Dewi. Beberapa kisah ini mampu memberikan Anda pembelajaran berharga mengenai kehidupan. Adapun berbagai kisah tersebut adalah sebagai berikut:

unsplash.com
  1. Ibu Divonis Mengidap Salah satu Penyakit Langka di Dunia

Merpakan salah satu ujian terbesar dalam kehidupan Oki yang mampu menjadi faktor dirinya berhijab adalah ketika ibunya divonis mengidap penyakit langka yang susah untuk disembuhkan.  Walaupun memang sempat mengalami putus asa dan kesedihan yang mendalam, ia tetap berusaha  untuk menyembuhkan ibunya baik secara medis ataupun dengan kekuatan doa yang tidak pernah  dilupakan setiap harinya.  Dalam perjuangannya tersebut, ia harus bersabar karena ibunda yang sering ditolak dari berbagai rumah sakit.

  1. Mengalami Kondisi Ekonomi yang Menurun

Tentu saja untuk merawat dan mengobati ibundanya yang sakit langka membuat ekonomi yang dipunyai Oki menurun. Ditambah lagi profesi ayahnya yang hanya menjadi PNS tidak cukup untuk menutupi uang yang dibutuhkan untuk perawatan. Alasan inilah yang membuat ibunya sempat ditolak rumah sakit yang ada di Jakarta karena tidak bisa embayar uang untuk pengobatan ibundanya.  Hal ini membuat perjuangan Oki yang hanya merawat ibunya sendiri di Jakarta tanpa ayah dan adiknya yang tinggal di Batam semakin berat lagi.

  1. Memutuskan untuk Berhijrah dan Ibunya yang Sembuh

Ibunya yang tengah sakit meminta Oki untuk lebih solehah dan lebih mendekatkan diri pada Allah SWT.  Hal ini menjadi permintaan ibunya yang sangatlah berarti hingga akhirnya setelah mengalami pergulatan batin yang  lama, ia memutuskan untuk berhijab.   Ia berharap dengan kesungguhannya berhijrah mampu mebuat penyakit ibunya sembuh. Akhirnya ibunya pun dapat sembuh dari penyakit langka yang dideritanya.

  1. Tawaran Melepas Hijab

Terdapat banyak tawaran pekerjaan yang mengharuskan oki untuk melepaskan hijabnya.  Hal ini bertepatan dengan dirinya yang membutuhkan banyak uang untuk biaya pengobatan sang ibunda. Namun walaupun begitu ia  tetap tidak mau untuk melepaskan hijabnya dan  mengusahan untuk mencari  uang lewat cara dan usaha lainnya.